Terlalu letih untuk berdiri
Terlalu sakit untuk jatuh lagi
Tidak ada yang membantu tubuh ini untuk bangkit
Tidak ada yang menopang tubuh ini, bagaimanalah mungkin aku bisa bangkit, dengan semua luka di sekujur tubuhku, luka demi luka yang tak kunjung sembuh, sekali sembuh terluka lagi dibagian lain, terus terus dan terus begitu, hingga aku berada di titik terlemah, kesulitan bernafas.
Yang tertinggal hanya nama papa ku, yang aku inginkan papa ku menjemputku, karena luka ini tak kunjung sembuh, dan aku pun tak tahu apa luka-luka ini bisa sembuh. Hari demi hari luka ini bertambah terus, sakit demi sakit harus aku lalui, SENDIRI.
Tapi aku tidak bisa juga memilih untuk jatuh lagi ke bawah, karena aku tahu, jatuh ke bawah itu rasanya sangat sakit, tidak bisa dibayangkan dengan luka sebanyak ini, ditambah aku harus jatuh lagi, aku tak akan kuat menahannya.
Waktu terus berjalan, tapi aku tidak bisa berjalan sambil berdiri, karena aku masih belum bisa bangkit lagi.
Akhirnya bersama waktu aku hanya bisa NGESOT ala suster ngesot.
No comments:
Post a Comment